Oleh Ustadz Abu Ubaidah As Sidawi
HATI SEPERTI GELAS KACA
Abu Ubaidah As Sidawi
Hati seorang mukmin adalah hati yang bersih, jernih namun kuat, berisi cinta dan kasih sayang serta berharap kebaikan untuk yang lain. Tiada noda kedengkian dan permusuhan.
Nabi bersabda:
إِنَّ لِلَّهِ آنِيَةً مِنْ أَهْلِ الأَرْضِ ، وَآنِيَةُ رَبِّكُمْ قُلُوبُ عِبَادِهِ الصَّالِحِينَ , وَأَحَبُّهَا إِلَيْهِ أَلْيَنُهَا وَأَرَقُّهَا
"Sesungguhnya Allah memiliki bejana dari penduduk bumi. Bejana Robb kalian adalah hati para hambaNya yang shalih. Dan yang dicintai oleh Allah adalah hati yang paling lembut dan jernih".
(HR. Abu Nuaim dalam Al Hilyag 6/97 dan dihasankan Al Albani dalam Shahihul Jami': 2163)
Begitulah hati seorang mukmin, dia bagaikan gelas kaca yang jernih tapi kuat, dia bisa melihat kebenaran dengan kejernihannya dan menangkis syubhat kebatilan dengan kekuatannya, dia bukan seperti spon yang menyerap setiap air yang hinggap padanya dan tidak juga seperti batu yang keras yang susah ditembus air.
(Lihat Ar Ruuh Ibnul Qoyyim hlm. 241)
Khamis 20 Rabi’ul Akhir 1440 H / 27 Desember 2018
========================
http://www.salamdakwah.com/artikel/5034-hati-seperti-gelas-kaca
0 Komentar